PELEPASAN KKN UNY 2014

pelepasan KKN 2014

KKN PPL merupakan salah satu bagian dari tridharma perguruan tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat. Inilah waktunya untuk melakukan pembelajaran di lapangan, manfaatkan sebaik mungkin. Jangan lupa untuk tetap harus bisa menjaga diri, nama baik almamater dan nama baik orang tua serta menjaga kejujuran dan berbuat kebaikan pada orang lain.

Demikian dikatakan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. dalam pelepasan KKN-PPL UNY yang berlangsung di GOR UNY Selasa, 1 Juli 2014. Rektor mengingatkan pada para peserta PPL agar mencari kesempatan untuk belajar dari guru dan kepala sekolah agar bisa menjadi guru yang baik serta mampu mengelola sekolah, dan pada peserta KKN agar menularkan ilmu yang dimiliki pada masyarakat.

“Bagi yang punya keahlian bidang agama, ramaikan ramadhan ini dengan ilmu Anda” kata Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. Secara khusus, Rektor berpesan agar jangan sampai menjadi trouble maker menjelang pilpres yang akan datang, bahkan mahasiswa diminta membantu agar pilpres berjalan lancar.

Menurut koordinator KKN Mandiri UNY, Tri Atmanto, M.Si. kegiatan ini akan berlangsung sejak 2 Juli hingga 17 September bagi peserta KKN-PPL, dan hingga 31 Agustus bagi peserta KKN saja. KKN-PPL akan dilakukan oleh mahasiswa prodi pendidikan sejumlah 4.026 orang dan KKN dilakukan oleh mahasiswa prodi non-kependidikan 846 orang. Lokasi KKN dan PPL tersebar di 10 kabupaten yaitu: Sleman, Bantul, Gunungkidul, Kulonprogo, Kota Yogyakarta, Klaten, Purworejo, Kota Magelang, Kabupaten Magelang dan Kota Surakarta.

Jumlah mahasiswa yang diberangkatkan 4.875 orang meliputi Fakultas Ilmu Keolahragaan 601 orang, Fakultas MIPA 554 orang, Fakultas Teknik 704 orang, Fakultas Bahasa dan Seni 990 orang, Fakultas Ilmu Sosial 560 orang, Fakultas Ilmu Pendidikan 941 orang dan Fakultas Ekonomi 525 orang yang akan diterjunkan di 85 kecamatan dan 183 desa. Pelepasan KKN-PPL ditandai dengan penyerahan secara simbolis perangkat KKN berupa tas dan kaos oleh Rektor pada Zumrotul Anngitaningrum, Ricky Romadhoni, Malinda, dan Ahmad Guntur P. (dedy)

Tags: